Pertama kali menjadi ibu, pasti memperhatikan setiap detail kondisi pada bayinya. Dari mulai bayi tidur sampai bangun, ada saja hal-hal kecil yang tidak luput dari perhatian ibu, salah satunya adalah cegukan.
Bagi ibu yang sudah berpengalaman (mempunyai anak lebih dari satu), mungkin sudah tidak khawatir dan cemas lagi mengenai cegukan pada bayi baru lahir. Namun hal tersebut berbeda bagi ibu yang baru pertama kali mempunyai bayi.
Ibu pun mulai bertanya-tanya, apakah cegukan pada bayi yang baru lahir ini normal?
Pada dasarnya, setiap bayi sangat mungkin mengalami cegukan. Cegukan ini bukanlah sesuatu yang berbahaya ataupun mengganggu jalan nafasnya. Cegukan sendiri dapat terjadi karena adanya kontraksi diafragma. Kondisi cegukan ini dapat terjadi ketika otot diafragma dirangsang, misalnya akibat makanan atau setelah menyusui.
Apabila bayi mengalami cegukan, sebagai ibu, yang bisa dilakukan untuk meredakannya adalah menggosok atau menepuk punggung bayi dengan lembut dan juga menyendawakan bayi. Paha ahli menyarankan untuk selalu menyendawakan bayi setiap kali bayi selesai menyusui. Hal ini dikarenakan bersendawa dapat mengeluarkan gas berlebihan dalam tubuh bayi, yang bisa menyebabkan cegukan. Pun bisa dengan cara memberikan dot kepada bayi dan membiarkannya menghisap dot. Ini akan membantu merilekskan diafragma bayi.
Meskipun cegukan merupakan hal yang normal, ibu juga perlu waspada apabila bayi mengalami cegukan disertai dengan sikap rewel dan gelisah.
Photo by :
No comments:
Post a Comment